Demikian ceramah subuh disampaikan Ustad Fadhli Azhari di Masjid Raya Kampung Baru (31/12/2022) dalam tausiyah subuh mubarakah yang dilaksanakan pemerintahan Desa Kampung Baru.
Dikatakannya, umat beriman dianjurkan untuk muhasabah diri.
Artinya menghisab diri dengan membanding-bandingkan pekerjaan baik dan pekerjaan kurang baik yang sudah diperbuat selama hidup.
Alumni Fakultas Dakwah IAIN IB Padang 1989 ini menuturkan, usia yang dipakai ini merupakan pinjaman dari Allah SWT.
" Kapan mau diambil, kita tidak pernah tahu sama sekali. Kadang masih sama-sama sarapan pagi di warung sambil bergurau. Eh, siang sudah terdengar informasi kalau saudara kita itu diumumkan di masjid, pertanda telah mendahului kita semua," tutur mantan anggota DPRD Kota Pariaman ini.
Subuh mubarakah cukup ramai dihadiri jemaah. Setidaknya sekitar 100 orang jemaah antusias mengikuti ceramah sampai selesai.
Belum selesai ustad berikan ceramah, petugas desa Rizki sudah minta tanda hadir jemaah dengan menggilirkan absen.
Begitu pula Adi dari petugas mesjid langsung pula membagi-bagikan sarapan berupa lontong sayur.
"Silahkan bapak dan ibuk sarapan dibawa pulang saja. Di masjid tukang cuci piring tidak ada," tutur Adi.
Ada saran dari jemaah, sebaiknya sarapan itu dicicipi bersama sama usai ceramah berakhir, sehingga kesan kebersamaan terasa saat menikmati makanan tersebut. (TKA)
