Duri – Kabar duka menyelimuti pelaksanaan Pawai Ta'aruf Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-49 tingkat Kabupaten Bengkalis. Seorang peser...
Duri – Kabar duka menyelimuti pelaksanaan Pawai Ta'aruf Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-49 tingkat Kabupaten Bengkalis. Seorang peserta dari Kecamatan Mandau, Ibu Elmanita (55), meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit pada Sabtu (14/12/2024).
Ibu Elmanita, istri dari Ketua RW 12 Kelurahan Duri Barat, tiba-tiba jatuh pingsan saat mengikuti pawai bersama kontingen Kecamatan Mandau. Insiden tersebut terjadi di simpang tiga Babussalam sekitar pukul 13.45 WIB, di tengah teriknya cuaca siang itu.
Meski segera dievakuasi menggunakan ambulans, takdir berkata lain. Ibu Elmanita menghembuskan napas terakhir sebelum tiba di rumah sakit. Kabar meninggalnya almarhumah meninggalkan duka mendalam, terutama bagi warga Duri Barat, tempat almarhumah berdomisili di Jalan Pertanian Gang Buntu 2.
Menurut informasi dari keluarga, almarhumah yang berasal dari Lubuk Basung, Sumatera Barat, akan dimakamkan pada Minggu (15/12) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jambon.
Nazaruddin, seorang warga Duri yang turut menyampaikan belasungkawa, berharap kejadian serupa tidak terulang di masa depan. "Kami sekeluarga sangat berduka atas kepergian almarhumah. Semoga beliau husnul khatimah. Namun, panitia MTQ ke depan harus memperhatikan SOP pelaksanaan acara, termasuk kesehatan peserta dan waktu pelaksanaan pawai," ungkapnya.
Sebagai mantan pegawai Chevron, Nazaruddin menekankan pentingnya evaluasi dari pihak panitia untuk memastikan keselamatan peserta. "Panitia harus bertanggung jawab, minimal dengan mengunjungi rumah duka dan hadir dalam pemakaman almarhumah sebagai bentuk empati," harapnya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak panitia pelaksana MTQ Ke-49, termasuk Ketua Pelaksana Umum Ersan Syaputra, belum memberikan keterangan resmi terkait insiden ini.
Reporter: Sht | Editor: Rls
COMMENTS